Mengenal SIMFest Sawahlunto 22 August 2014 11:43 WIB Wartawan : Tandri Eka Putra - Editor : sri

Pariwisata () 27 Agustus 2014 03:13:35 WIB


Mengenal SIMFest Sawahlunto

22 August 2014 11:43 WIB Wartawan : Tandri Eka Putra - Editor : sri

SIMFest merupakan festival musik komposisi etnik, modern dan kontemporer di Kota Sawahlunto. SIMFest, sebuah garapan event kesenian yang dapat dijadikan wadah untuk menuangkan ide ide dari wacana berkreasi tanpa batas dalam dunia musik bagi seniman dan musisi itu sendiri.

Sawahlunto International Music Festival yang di populerkan dengan singkatan SIMFest, dicetuskan sejak tahun 2009. Setahun kemudian SIMFest diwujudkan penyelenggaraaan perdananya pada 3-5 Desember 2010. Event berkelas internasional ini, kali kedua digelar 2-4 Desember 2011.

SIMFest merupakan festival musik komposisi etnik, modern dan kontemporer di Kota Sawahlunto. SIMFest, sebuah garapan event kesenian yang dapat dijadikan wadah untuk menuangkan ide ide dari wacana berkreasi tanpa batas dalam dunia musik bagi seniman dan musisi itu sendiri. Festival ini diharapkan dapat memperlihatkan keragaman musikal dari berbagai etnik di dunia yang bersifat dinamis, sehingga dapat mengembangkan dialog budaya antar bangsa berdasarkan semangat idealisme yang masih ada.

Sukses penyelenggaraan perdana, SIMFest kedua mengusung tema MUSISI 5 (lima) BENUA yang diwakili dan diramaikan  musisi dari kelima benua seperti Dr. Hiltrud Cordes (Jerman), Mr. Remi Decker (Belgia), Ms. Martha Toledo (Mexico), Ms. Luo Chou Yun (Taiwan), Christopher Basile (Australia) dengan sederetan musisi dan musik etnik lokal Sumatera Barat dan Indonesia.

SIMFest ketiga ditahun ke tiga 2012 ini, kembali mengusung tema besar MUSISI 5 (lima) BENUA tersebut. Tentu penyelenggaraan kali ini dengan kehadiran musisi berkelas berikutnya baik lokal (Sawahlunto/Sumatera Barat), nasional dan internasional (musisi dari 5 benua Asia, Afrika, Eropa, Amerika dan Australia).

SIMFes diadakan kembali untuk yang keempat kalinya. Kegiatan berlangsung dari tanggal 29 November sampai dengan 1 Desember 2013, yang akan tampil berasal dari 4 Negara dan ditambah dengan beberapa musisi dan kelompok musik dari berbagai daerah di Indonesia.