Dinas Perindag Provinsi Sumatera Barat Laksanakan Pelatihan Pengembangan Desain Tenun

Berita Utama BUDI SETIAWAN, ST, M.Si(Dinas Perindustrian dan Perdagangan) 08 Oktober 2014 07:16:17 WIB


 

 

Sumatera Barat mempunyai banyak potensi dari masyarakatnya untuk dikembangkan menjadi sebuah karya yang bernilai. Salah satu potensi tersebut adalah kerajinan tenun songket yang terdapat di beberapa Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yaitu Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Lima Puluh Kota, Kota Sawahlunto, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Sijunjung. Untuk mengasah potensi yang ada tersebut maka Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat melaksanakan Pelatihan Pengembangan Desain Tenun di Jorong Kumbayak Nagari Sinyamu Kecamatan Tanjung Gadang Kabupaten Sijunjung.

Pelatihan ini diikuti oleh 15 orang pengrajin tenun selama 8 (delapan) hari mulai tanggal 7 s/d 14 Oktober 2014 dengan mendatangkan praktisi seorang desainer nasional asal Sumatera Barat Fomalhaut Zamel yang juga sebagai Ketua Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI) Sumatera Barat. Sementara itu instruktur yang akan mendampingi para peserta dalam pelatihan ini adalah Bapak Nadirman, seorang ahli tenun yang telah berpengalaman.

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat, Bapak Prof.Dr.Ir. Rahmat Syahni, MS, MSc dan dihadiri oleh Kepala Bidang Industri Non Agro Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat, Bapak Rinaldi. M, S.Teks serta pejabat dari Dinas Koperindag Kabupaten Sijunjung, Wali Nagari Sinyamu dan Wali Jorong di Nagari Sinyamu. Dalam sambutannya Kepala Dinas Perindag Provinsi Sumatera Barat menyampaikan masyarakat Nagari Sinyamu mempunyai bakat bertenun sejak dari nenek moyang mereka. Untuk mengasah bakat dan keterampilan yang ada tersebut, maka melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menambah ilmu dan memotivasi pengrajin supaya dapat berkarya dan berbuat yang lebih baik dari yang ada sekarang.

Kerajinan tenun tradisional berbeda dari yang dihasilkan oleh mesin, untuk itu jangan takut bersaing dengan apa yang dihasilkan oleh mesin karena kerajinan tenun tradisional ini mempunyai nilai seni yang tinggi dan mempunyai pasar tersendiri. Dinas Perindag Provinsi Sumatera Barat akan terus mendukung dan membantu untuk pengembangan tenun di Nagari Sinyamu ini.

Kegiatan ini juga mendapat perhatian dari Ketua Dekranasda Kabupaten Sijunjung, Ibu En Yuswir Arifin dengan mengunjungi peserta pelatihan ini serta memberikan motivasi dan dorongan untuk terus berkarya dan menghasilkan produk-produk yang bernilai dan bisa bersaing dipasaran.