Forkomkon jajaran kesbangpol fokuskan persiapan pelaksanaan urusan peemrintahan umum

Artikel TITA SHANIA(Badan Kesatuan Bangsa dan Politik) 26 Februari 2016 17:30:58 WIB


22 - 23 Februari lalu, bertempat di ruang pertemuan Istana Bung Hatta Bukittinggi, Badan Kesbangpol Prov. Sumbar selenggarakan Forum Komunikasi dan Konsultasi Jajaran Kesbangpol Provinsi dan Kabupaten/Kota se- Sumatera Barat. Kegiatan koordinasi ini dihadiri oleh 40 orang peserta yang terdiri dari kepala kantor/badan dan sekretaris/kabag tata usaha badan kesbangpol kab/kota dan provinsi. Narasumber pada kegiatan ini adalah Kasubag Dokumentasi Bagian perundang undangan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum, Seputro Budi Pramono, para kepala bidang di lingkungan Badan Kesbangpol Prov. Sumbar.

Dalam pemaparannya, Seputro menjelaskan bahwa RPP tentang urusan pemerintahan umum saat ini telah dalam tahap harmonisasi di kementerian terkait dan diharapkan dapat disahkan sebelum akhir triwulan II tahun 2016. Dengan disahkannya RPP tentang urusan pemerintahan umum tersebut, maka secara otomatis, Badan Kesbangpol Provinsi dan Kab/Kota se-Indonesia akan berubah nomenklatur menjadi organ pemerintah pusat yang bertugas membantu kepala daerah dalam menjalankan urusan pemerintahan umum. Dengan begitu, makan akan dicapai kesamaan langkah, sikap dan aksi dalam penanganan tugas tugas bidang kewaspadaan dini, pemantapan wawasan kebangsaan serta pembinaan politik dalam negeri.

Pada forkomkon juga dibahas rencana serta sinergitas pelaksanaan program dan kegiatan antara kesbangpol provinsi dan kab/kota. Fokus kegiatan pada tahun 2016 adalah pada upaya pencegahan dan penanganan konflik sosial yang masih menjadi permasalahan tersendiri di daerah. Persoalan pertanggungjawaban dan pencairan bantuan keuangan bagi partai politik juga menjadi isu hangat yang dibahas, terutama pada partai politik yang masih memiliki masalah internal seperti adanya dualisme kepengurusan.

Forkomkon jajaran kesbangpol ini akan ditindaklanjuti dengan rapat kerja jajaran kesbangpol se-Sumatera Barat dengan fokus pembahasan pada persiapan vertikalisasi dan pemecahan masalah strategis didaerah.