Berita Utama Dedi Oscar Adams, M.I.Kom.(DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK) 13 November 2021 17:41:06 WIB

---

Kontribusi para perantau Minang di Negeri Melayu Provinsi Riau sangat diharapkan untuk turut serta dalam pembangunan dan berbagai program Pemerintah Riau. Khususnya berinvestasi dan mendukung program kawasan ekonomi khusus (KEK) industri halal, yang ditetapkan di Riau oleh Pemerintah Pusat.

Hal itu disampaikan Gubernur Riau Syamsuar dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Besar ke-IV Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR), di Prime Park Hotel, Pekanbaru, Sabtu (13/11/2021).

Menurut Syamsuar, sejak ditunjuk oleh Wakil Presiden belum lama ini, sampai sekarang KEK Industri Halal belum terealisasi di Riau. Oleh sebab itu ia mengajak para perantau Minang yang mayoritas adalah para pengusaha untuk bisa berinvestasi.

"KEK industri halal ini Pe-eR saya sebagai gubernur yang belum terwujud. Pernah ada calon investor dari Malaysia tapi ternyata tidak jadi. Makanya jika berminat saya menghimbau pengusaha Minang yang ada di Riau agar membangun KEK industri halal. Lokasinya sudah kita siapkan, diantaranya ada di Inhil, Dumai dan daerah lain," ajak Syamsuar.

Lebih lanjut Syamsuar menyampaikan apresiasi kontribusi warga perantauan awal Sumbar selama ini di Riau. Menurutnya keberadaan masyarakat Minang telah bersinergi dan memberi warna dalam pembangunan di Riau.

"Sumbar dan Riau tak bisa dipisahkan. Banyak tokoh Minang berkiprah di Riau. Beberapa jabatan strategis juga dipegang oleh orang Minang. Melalui momen Mubes IKMR semoga bisa makin meningkatkan dukungan pada program pembangunan ekonomi, khususnya ekonomi syariah di Riau.

Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi, juga berpesan agar para perantau yang tergabung dalam IKMR bisa berperan dalam mendukung dan memperkuat hubungan kerjasama antara pemerintah kedua daerah.

"Kontribusi IKMR di ranah maupun di rantau tentu sangat diharapkan. Apalagi Pemprov Riau dan Sumbar baru saja menjalin kesepakatan kerjasama. Kerangkanya sudah ada, sekarang giliran para pengusaha yang melanjutkan. Termasuk warga IKMR," ujar Buya Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi juga tak lupa mengajak para perantau menjaga kekompakan dan mengeratkan ikatan ranah dengan rantau.

Mubes IKMR ke-IV mengusung tema memperkokoh eksistensi bersinergi melawan pandemi membangkitkan ekonomi dan membangun negeri. Ketua Umum IKMR Basrizal Koto menghimbau warga IKMR agar ikut mensukseskan prigram pemerintah khususnya pembangunan jalan Tol.

"Mubes IKMR kali ini sangat istimewa karena dihadiri dua gubernur sekaligus. Saya menghimbau kepada warga IKMR, tolong sampaikan pada dunsanak di kampung yang lahannya terkena pembangunan jalan Tol agar bisa mendukung. Yakinlah ini demi kebaikan 'urang awak juo' yang di ranah maupun di rantau," jelas Basko.

Turut hadir dalam pembukaan Mubes, Anggota DPR RI dapil Riau, Wakapolda Riau, Bupati Siak, Walikota Pekanbaru, serta Anggota DPRD Kota Pekanbaru yang berdarah Minang.(doa/MMC)

Diskominfotik Sumbar

• Rapat koordinasi dan Sinkronisasi Program Kegiatan Pembangunan Pertanian tahun 2014
• APBD Sumbar Ditetapkan. DPRD Minta Pemerintah Segera Laksanakan Program Pembangunan
• Visi dan Misi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
• Pelestarian Masyarakat “Sadar Aksara” Sebagai Prasyarat Utama Keberhasilan Pembangunan Daerah
• Pj Bupati Alwis: Pemerintah dan Siap Sukseskan Pembangunan Kawasan Mandeh